
SLEMAN – Dalam rangka memperingati Hari Buku Sedunia, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sleman menggelar program Wisata Pustaka Masyarakat pada Rabu, 23 April 2025. Kegiatan ini mengajak peserta mengunjungi Museum Ullen Sentalu dan Museum Gunung Merapi sebagai sarana edukasi literasi budaya dan kebencanaan.Jum’at:25/04/2025 di Sleman Yogyakarta

Kegiatan perdana ini melibatkan 30 peserta dari Perpustakaan Pustakaloka Kalurahan Condongcatur, termasuk perwakilan PKK, PAUD, Wira Widya Muda, pengelola perpustakaan, dan Kelompok Wanita Tani (KWT). Kegiatan serupa dijadwalkan kembali pada Rabu, 30 April 2025, dengan peserta dari TBM Sanggar Bocah Jetis, Caturharjo.
Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sleman, Abu Bakar, mengatakan kegiatan ini sebagai langkah awal mengembangkan model literasi yang lebih kontekstual. “Melalui kunjungan edukatif ini, kami ingin menanamkan bahwa literasi bukan hanya soal membaca buku, tapi memahami budaya, sejarah, dan lingkungan sekitar,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa program ini diharapkan menjadi inspirasi pengembangan literasi berbasis pengalaman di masa depan.
Dewi Nurlaila, peserta dari PKK Condongcatur, mengapresiasi kegiatan ini sebagai sarana pembelajaran yang menyenangkan dan memperkaya wawasan. “Kami tidak hanya diajak mengenal budaya Jawa di Ullen Sentalu, tapi juga belajar pentingnya mitigasi bencana di Museum Gunung Merapi,” ujarnya.
Kegiatan ini dimulai dengan titik kumpul di Pustaka Loka Condongcatur dan pemberangkatan menggunakan bus yang difasilitasi oleh dinas. Kunjungan ini menegaskan peran perpustakaan sebagai pusat pengetahuan lintas disiplin yang dinamis dan terbuka bagi masyarakat.Pungkas;Dewi(Tyo/An)