NASIONALTERKINI-Departemen Kedokteran Keluarga FK-KMK UGM, Klinik Korpagama dan Penelitian Straya Indo menggelar Talkshow ‘Move More, Strees Less-The Science Behind Sport Exercise and Mental Healthness in Adolescent and Young Adult’ di Gelanggang Inovasi dan Kreativitas (GIK) UGM, Jumat (8/11).
Dekan FK-KMK UGM, Yodi Mahendradhata mengatakan Di balik jiwa yang sehat, maka diperlukan fisik yang kuat pula. Mengingat, modalitas jiwa dan raga yang dibangun sejak muda merupakan modalitas kesehatan yang akan dituai di hari tua kelak. “Bergerak sangat penting, dan saya mendukung inisiasi ini, karena persoalan kesehatan saat ini semakin kompleks, jadi harus menyeimbangkan, baik secara fisik dan mental,”katanya.
Dokter, Influencer, Entrepreneur,Tirta Mandira Hudhi menuturkan Aktivitas berolahraga minimal 30 menit sehari, harus dibiasakan sejak usia muda. Dengan berolahraga maka kesehatan fisik akan meningkat yang sekaligus ikut meningkatkan kesehatan mental seseorang.
Saya mengajak mahasiswa untuk menyempatkan berolahraga sejak sekarang. Menurut Tirta, saat ini olahraga yang paling digemari adalah olahraga outdoor, seperti lari bersepeda dan lainnya. “Olahraga yang dilakukan di usia lebih muda, itu akan menghasilkan hal yang bagus di masa tua,” katanya.
Pendiri Asosiasi Kesehatan Remaja Indonesia, Fransisca Handy mengatakan, di usia mahasiswa pertumbuhan fisik seseorang sudah selesai, seperti tidak akan bertambah tinggi. Sehingga harus pandai-pandai menjaga fisiknya (berat badan) agar tetap ideal. “Jangan lupa kesehatan fisik itu berdampak pada kesehatan jiwa,” katanya.
Sementara itu Panitia Program ProYou, Mora Claramita menjelaskan, acara ini bertujuan untuk mendekati mahasiswa sekaligus memberdayakan mereka agar mampu mengelola kesehatannya dengan baik. “Hal ini penting, lantaran remaja rentan mengalami gangguan kesehatan, terutama depresi, gangguan reproduksi, obat-obatan dan lain sebagainya,”ujarnya.