Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Seorang Perempuan Ditemukan Tak Bernyawa di Wisma Anggun 2, Terpotong Menjadi Beberapa Bagian

JOGJABERITA

JOGJABERITA– Polda DIY mendapati laporan adanya korban yang ditemukan tidak bernyawa di Wisma Anggun 2, Padukuhan Purwodadi, Kalurahan Pakembinangun, Pakem, Sleman. Korban diketahui berinisial A, 35 warga Patehan, Kraton, Kota Yogya.

Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol Nuredy Irwansyah Putra menjelaskan pihaknya saat ini masih mendalami temuan tersebut. Dia mengatakan laporan diterima dari pihak manajemen wisma Minggu (20/3) sekitar pukul 23.00. Sekitar 15 menit hingga 30 menit kemudian petugas lantas mendatangi lokasi.

“Saat ini masih dalam proses penyelidikan terkait dengan pelaku, motif, dan sebagainya. Saat ini korban dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi lebih lanjut,” katanya ditemui di Pakembinangun, Pakem, Sleman, Senin (20/3).

Nuredy belum bisa menjelaskan secara detail terkait kondisi korban saat ditemukan. Pihaknya masih menunggu hasil otopsi dari pihak rumah sakit.

“Dalam keadaan sudh tidak bernyawa. Untuk lebih jelasnya menunggu hasil otopsi oleh pihak dokter. Setelah itu baru bisa rilis. Hasil pengamatan mata manusia dengan hasil otopsi pihak medis berbeda. Nanti kita tungu saja mudah-mudahan siang ini akan dilakukan langsung hasil otopsi,” ujarnya.

Sementara itu, Dukuh Purwodadi Kamri mengaku pihaknya turut serta dalam proses evakuasi korban. Dia menjelaskan, awalnya seorang pria diduga pelaku datang ke Wisma Anggun 2 pada hari Sabtu (18/3). Saat itu pria tersebut datang sendiri.

“Terus lungo (pergi), terus datang lagi sama perempuan itu (korban). Terus kemarin (20/3) perpanjang sewa hotel. Terus pergi pinjam kunci, ninggal KTP,” jelas Kamri.

Dia menambahkan penjaga wisma menaruh curiga. Lantaran kamar hotel terlihat tak ada aktivitas, sementara lampu terlihat menyala. Penjaga wisma lalu mengetuk pintu, Minggu (19/3) sekitar pukul 23.00 WIB, namun tak ada balasan.

“Dicongkel lewat jendela kecil ditemukanlah di kamar mandi. Yang punya (wisma) Anggun telfon saya. Polsek Pakem, Polres Sleman, dan Polda DIY datang adzan subuh baru bisa dievakuasi dibawa ke (rumah sakit) Bhayangkara,” jelasnya.

Kamri menyebut, saat ditemukan jenazah dalam kondisi terpotong menjadi beberapa bagian. Korban ditemui berada di dalam kamar mandi. Lalu dievakuasi ke rumah sakit Bhayangkara pada subuh dini hari. (ang/eng)

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.