Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Promosikan Cagar Budaya, Kundha Kabudayan Sleman  Gelar Festival Seribu Candi

oppo_0

NASIONALTERKINI—Kundha Kabudayan Sleman menggelar Festival Seribu Candi dan Perayaan Keistimewaan DIY di area wisata Tebing Breksi di Kalurahan Sambirejo, Prambanan. 

Kepala Disbud Sleman, Edy Winaryadi mengatakan bahwa pada 2023 ada 25 warisan yang ditetapkan sebagai cagar budaya. Penetapan ini sebagai bentuk pelaksanaan Undang-Undang No.11/2010 tentang Cagar Budaya, khususnya di pasal 33 ayat 2.

Sesuai dengan ketentuan, pemilik cagar budaya diberikan surat keterangan status Cagar Budaya. Diharapkan dengan penetapan ini maka warisan budaya cagar budaya di Kabupaten Sleman. “Di acara Festival Seribu Candi, kami juga memberikan penghargaan kepada mereka yang telah melakukan pelestarian pada cagar budaya,” katanya Sabtu (24/8).

Edy menambahkan, kegiatan ini juga untuk perayaan Keistimewaan DIY sesuai dengan yang tertuang di Undang-Undang No.13/2012 tentang Keistimewaan DIY. Peringatan digelar sebagai upaya menumbuhkan kesadaran tentang hari lahirnya Keistimewaan DIY. “Perayaan ini akan menampilkan Warisan Budaya Tak Benda sebagai bentuk dukungan bagi Keistimewaan DIYyaitu: Trengganon, dan Langen Toyo,” katanya.

“Selama penyelenggaraan juga ada pagelaran Apresiasi Budaya Melalui Wayang Kulit Kepada Siswa yang diikuti oleh 300 siswa SD dan SMP. “Mudah-mudahan acara dapat berjalan dengan lancar,” katanya.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Setda Sleman, Suparmono  mengapresiasi penyelenggaraan Festival Seribu Candi.

“Saya berharap kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk pelesetarian terhadap warisan budaya yang dimiliki, tapi juga sebagai sarana daya tarik wisata sehingga manfaatnya bisa dirasakan masyarakat sekitar. “Tentunya juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pelestarian cagar budaya yang dimiliki,” katanya.

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *