Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Pembangunan Ruas Jalan Prambanan-Lemah Abang Dimulai,Mujimin: Difokuskan Segmen A

oppo_1024

NASIONALTERKINI– Pembangunan ruas Jalan Prambanan-Lemah Abang yang menghubungkan Kabupaten Sleman dan Gunungkidul resmi dimulai lebih dari sepekan yang lalu. Proyek ini melintasi wilayah Kalurahan Sambirejo, di mana alat berat telah diturunkan untuk memulai pengerjaan.

Carik Kalurahan Sambirejo, Mujimin, menjelaskan Pembangunan ruas Jalan Prambanan-Lemah Abang ini dilakukan oleh Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta. Saat ini, pengerjaan difokuskan pada segmen A yang terletak di Kalurahan Sambirejo, Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman. Ruas jalan ini akan terhubung dengan jalan yang telah dibangun di Banyunibo, Kalurahan Bokoharjo, di sisi utara.

Perkembangan proyek jalan keluar tol dari Prambanan menuju Gunungkidul telah dimulai dari ujung utara, yakni di timur Kantor Kalurahan Sambirejo. “Alat berat sudah diturunkan ke lokasi pembangunan,” ujarnya Jumat (1/11).

Mujimin mengatakan bahwa pengerjaan di wilayah Gayamharjo juga sudah dimulai beberapa bulan lalu.Ada empat dusun yang terdampak pembangunan ini, yaitu Dusun Gunungsari, Lengkong, Mlakan, dan Gebang. Sekitar 20 rumah atau kepala keluarga terpaksa berpindah akibat proyek ini.

Namun, mereka masih dapat tinggal di sekitar area tersebut, mengingat banyak warga yang memiliki tanah lain untuk dijadikan tempat tinggal.
Mereka hanya pindah rumah beberapa meter dan tetap berada dalam satu Rukun Tetangga (RT) atau padukuhan. Saya berharapan agar proyek ini dapat selesai tepat waktu. “Harapannya, di Lebaran yang akan datang, jalan ini bisa dimanfaatkan,” ungkapnya.

Mujimin menambahkan Terkait perubahan saluran pipa oleh organisasi pengelola air, Mujimin menyatakan bahwa saat ini belum ada tindakan yang dilakukan. Namun, ia menegaskan bahwa pembahasan akan dilakukan terlebih dahulu sebelum pelaksanaan, mengingat hal ini merupakan bagian dari pengalihan jalan sementara menuju tebing Breksi.

Akan ada pemotongan jalan dan pembuatan jalan alternatif, termasuk penyesuaian saluran pipa air, agar tidak mengganggu akses vital bagi masyarakat. “Dengan dimulainya proyek ini, diharapkan konektivitas antara Sleman dan Gunungkidul semakin baik, memberikan kemudahan bagi masyarakat dan mendukung perekonomian daerah,”harapnya. (xrt/was)

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.