Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Minuman jadul Es Limun Laris Diserbu Pembeli Pada Gelaran Pasar Kangen

Minuman jadul es limun laris diserbu pembeli pada gelaran Pasar Kangen di Tamab Budaya Jogjakarta.

JOGJABERITA– Salah satu minuman jadul yang kini mulai sulit ditemukan adalah Es Limun. Minuman bersoda asli Indonesia ini terdiri dari berbagai varian rasa. Diantaranya frambozen, citrun, nanas, leci, dan sarsaparilla. Kini, minuman segar tersebut dapat ditemui pada gelaran Pasar Kangen di Taman Budaya Yogyakarta hingga 27 Agustus mendatang.

Salah satu penjual es limun Yogi Pranata mengatakan animo masyarakat masih tinggi dalam mengonsumsi es limun di tengah persaingan produk minuman kekinian. Bahkan pada gelaran Pasar Kangen dia mampu menjual sebanyak 8 krat es limun berbagai rasa per hari. Di hari terakhir, biasanya dia menghabiskan hingga 11 krat. Satu gelas es limun dibanderol dengan harga Rp 5 ribu. Sementara perbotolnya dihargai Rp 15 ribu.

“Saya hanya karyawan di sini. Bos saya mengatakan selain berjualan ini juga sekaligus mengenalkan minuman bersoda asli Indonesia. Jadi dia saat kecil suka banget minum ini,” katanya saat ditemui di gelaran Pasar Kangen, Selasa (23/8).

Meski animo masyarakat tinggi, tetapi menurut Yogi masih ada masyarakat yang belum familiar dengan minuman es limun. Minuman ini memiliki ciri khas dikemas dalam kemasan botol kaca. Dia menambahkan minuman ini terbuat dari bahan dasar saripati buah. Mulai dari buah nanas, leci, temulawak, dan jeruk. Dia mengaku mendatangkan es limun dari suplayer yang berada di Yogyakarta.

“Dua hari ke depan sih kelihatannya bakal ramai-ramainya. Ini bukan pertama kali ikut Pasar Kangen. Event-event sebelumnya jual ini, Alhamdulillahnya ramai,” ungkapnya. ( tio/red)

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *