Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Menurun, Partisipasi Pemilih Pilkada DIY  70 Persen

NASIONALTERKINI– Partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 di Daerah Istimewa Yogyakarta menurun dibanding tahun-tahun sebelumnya. Hal ini berbeda dengan Pemilihan yang bersifat nasional.

Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU DIY Sri Surani menuturkan partisipasi Pilkada di DIY rata-rata mencapai 70 persen, berdasarkan hitungan dari jumlah yang hadir dibagi dari Daftar Pemilih Tetap (DPT). Tingkat partisipasi pada pemilu sebelumnya di tahun 2017 dan 2020 mencapai 77 persen. Bahkan, di kabupaten Gunungkidul dan kabupaten Sleman mencapai 80 persen. 

“Prediksi 80 persen ke atas, dan (sekarang) di bawah 80 persen tentu menurun. Di tahun 2020 dalam situasi covid, hampir seluruh pemilih ada di kediaman masing-masing. Bahkan ada fenomena di kabupaten Gunungkidul, masyarakat datang ke TPS hanya agar bisa mengecek suhu tubuh dengan thermogun, dan terjadi peningkatan 10 persen,” jelas Rani di kantor KPU DIY, Umbulharjo, Kamis (28/11) siang.

Sri Surani menambahkan Penyebab partisipasi pemilih di Pilkada DIY tahun 2024 diantaranya dengan bukti identitas KTP setempat yang bisa menggunakan hak suaranya di TPS.  “Komponen pemilih berbeda, kalau pemilu nasional orang luar DIY bisa nyoblos, kebijakannya berbeda sesuai dengan lokasinya. Sementara Pilkada DIY harus KTP setempat, kesehariannya tidak di lokasi maka tidak bisa menggunakan hak pilihnya,” ucapnya.

Sementara itu, ketua KPU DIY Ahmad Shidqi mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada masyarakat Yogyakarta yang telah memberikan suaranya sehingga seluruh tahapan proses pemilihan berlangsung sesuai jadwal dan tidak ada kendala gangguan. ”Kami menegaskan pemungutan suara berjalan sesuai jadwal dan lancar. Sisi partisipasi yang kita pantau dari lima kabupaten dan kota mencapai rerata 70 persen. Ini capaian yang tetap kita syukuri, karena faktor yang mendorong partisipasi masyarakat berbeda,”katanya. (zxc/qas)

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.