NASIONALTERKINI– Program Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Muhammadiyah (SBMPTMu) kembali dibuka ditandai dengan launching SBMPTMu 2024 di Auditorium Moh. Jazman Kampus 1 Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Selasa (23/1).
Program yang telah diadakan kali ke-7 ini bertujuan untuk memperluas input PTMA dan melahirkan lulusan yang berkualitas sehingga dapat berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat. SBMPTMu 2024 diikuti 122 PTMA yang tersebar di seluruh Indonesia dengan 500 program studi yang dapat dipilih calon mahasiswa.
Ahmad Muttaqin, Sekretaris Majelis Diktiltibang PP Muhammadiyah menyebutkan dalam rangka menguatkan ekosistem pendidikan melalui SBMPTMu, Majelis Diktilitbang PPM turut menjalin sinergi dengan Majelis Dikdasmen PPM.
“Muhammadiyah memiliki berbagai jenjang pendidikan dari TK hingga perguruan tinggi, sehingga dibutuhkan adanya sinergi antar satu dengan unit yang lain untuk melahirkan generasi yang unggul,” paparnya.
Program SBMPTMu dapat dimaksimalisasikan dengan mengkolaborasikan potensi antar unit. Terlebih saat ini SBMPTMu telah masuk tahun ke-7 dan terbukti mempermudah jalur pendaftaran calon mahasiswa di PTMA.
“Mahasiswa yang mendaftarkan dirinya melalui program SBMPTMu dapat memilih 4 program studi sekaligus hanya dengan sekali membayar,” paparnya.
Ia menyampaikan, mahasiswa serta para orang tua tidak perlu ragu untuk memilih PTMA sebagai tempat perkuliahan karena terbukti terus meningkatkan mutu dan kualitasnya.
“Hal ini dapat dibuktikan dengan bertambahnya jumlah PTMA Unggul hari ini yakni Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar dan menambah jumlah PTMA Unggul yang berjumlah 9 (sembilan) PTMA,” tambahnya.
Agung Danarto selaku Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengatakan saya berharap program ini dapat meningkatkan jumlah dan animo pendaftar di PTMA. Hal ini mengacu pada visi Persyarikatan Muhammadiyah untuk selalu memberikan kesempatan pendidikan yang baik dan berkualitas untuk seluruh rakyat Indonesia.
Masyarakat yang unggul dapat diwujudkan dengan adanya fasilitas dan akses yang diberikan untuk belajar dan menuntut ilmu. “SBMPTMu perlu untuk disosialisasikan semaksimal mungkin kepada seluruh elemen bangsa karena ini kesempatan mereka untuk bisa mendapatkan pendidikan yang bermutu dan berkualitas dengan biaya pendaftaran yang relatif murah,” pungkasnya. (ert/wer)