Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Komunitas Vespa Tua Selesaikan”Independence Ride”Jogja-Bau-Bau:4000 Km Petualangan Tak Terlupakan

NASIONALTERKINI.Perjalanan komunitas Vespa tua bertajuk “Independence Ride”Yuniar Uun seorang toko”Bajaj Prindavan” mengatakan perjalanan pajang akhirnya mencapai garis finish di Yogyakarta pada Senin sore. Setelah menempuh jarak sekitar 4000 kilometer dalam 20 hari, para pengendara Vespa lawas ini sukses menyelesaikan petualangan yang penuh tantangan dan cerita seru.Selasa:27/08/2024

Dimulai pada 5 Agustus, rombongan ini memulai perjalanan mereka dengan berkonvoi menuju Surabaya, sebelum melanjutkan perjalanan ke Sulawesi. Mengendarai Vespa keluaran tahun 60-an hingga 90-an, mereka menyusuri berbagai rute yang menantang dan memikat.Tutur:Uun

Yuniar Uun, salah satu pengendara yang akrab di kalangan media sosial sebagai tokoh “Bajaj Prindavan”, mengungkapkan pengalaman pertamanya menginjakkan kaki di tanah Sulawesi. “Perjalanan ini sangat menarik dan jauh dari ekspektasi. Banyak tempat menakjubkan yang tidak pernah saya temui di Pulau Jawa,” ujarnya

Salah satu momen paling berkesan bagi Uun adalah ketika Vespanya mogok setelah baru menempuh 5 kilometer di Yogyakarta. Alih-alih pulang, berkat dorongan semangat dari teman-temannya, Uun melanjutkan perjalanan hingga Surakarta, dan akhirnya berhasil menaklukkan medan Sulawesi yang menantang, termasuk melintasi jalanan yang tertutup longsor.Paparnya

Perjalanan dari Makassar menuju Toraja hingga Kolaka diwarnai oleh kehadiran komunitas Harley Davidson dari Black Angel yang turut menemani mereka. “Kami benar-benar disambut dengan luar biasa di Sulawesi. Ada momen ketika motor kami mogok dan tiba-tiba seorang ibu dari rumah terdekat menyuguhkan teko kopi panas. Keramahan seperti ini sungguh luar biasa,” kenang Uun.

Selain keindahan alam dan keramahan penduduk, kuliner Bau-Bau juga meninggalkan kesan mendalam. “Di Bau-Bau, saya mencicipi kuliner yang belum pernah saya temui, dengan bahan daging dan ikan segar yang kaya akan bumbu rempah,” tambah Uun, yang menggunakan Vespa produksi tahun 1979.

Perjalanan ini juga membawa komunitas Vespa Jogja untuk ikut serta dalam upacara peringatan 17 Agustus di Bau-Bau, yang dihadiri oleh Pj Walikota. Mereka juga berpartisipasi dalam kegiatan Coaching Clinic untuk anak-anak sekolah, mengundang desainer muda internasional dari Jogja untuk berbagi ilmu dan menginspirasi generasi muda.

Star Munte, Creative Manager Global Klik yang menginisiasi “Independence Ride”, turut merasakan kesan mendalam dari perjalanan ini. “Banyak komunitas motor di Sulawesi yang ikut meramaikan dan menemani kami. Rencananya, dokumentasi perjalanan ini akan dibuat menjadi film seri,” ungkapnya.

Tak berhenti di sini, Star Munte juga merencanakan perjalanan berikutnya dengan tema berbeda, yaitu “Eksplorasi Kopi Nusantara”. Mereka akan mengarahkan perjalanan menuju Aceh untuk belajar sejarah kopi di Indonesia, sebuah petualangan yang menjanjikan pengalaman tak kalah seru..Imbuhnya

Independence Ride bukan hanya sekadar perjalanan jauh, tetapi juga eksplorasi budaya, alam, dan persahabatan yang melintasi batas-batas geografis dan generasi. Sebuah perjalanan yang membuktikan bahwa Vespa tua pun bisa menjadi saksi sejarah di setiap putaran rodanya.Pungas;Uun(Tyo)

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.