Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Jelang Idul Adha, DPP Kota Yogya Pantau Lalu Lintas Hewan Kurban

NASIONALTERKINI –  Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kota Yogya melakukan sejumlah persiapan dalam menyambut momen Idul Adha. Persiapan ini dilakukan untuk memastikan kesehatan hewan kurban yang masuk ke Kota Yogya.

Kepala DPP Kota Yogya Suyana menjelaskan pihaknya turut mendatangkan hewan kurban dari luar daerah. Ini karena ketersediaan hewan kurban di Kota Yogya terbatas. DPP mendata hanya ada sebanyak 46 ekor sapi di Kota Yogya yang siap disembelih dari total keseluruhan sapi sebanyak 110 ekor.

Sementara kambing yang siap disembelih ada sebanyak 65 ekor dan domba 612 ekor. Sehingga total ketersediaan hewan kurban di Kota Yogya ada 661 ekor. Namun, angka tersebut masih jauh dari jumlah kebutuhan hewan kurban di Kota Yogya.

“Jumlah kambing dan domba 2.183, sapi di tahun 2023 ada 2.276 ekor jumlahnya kira-kira,” ujar Suyana saat memberikan paparan di Rumah Pemotongan Hewan Giwangan, Rabu (14/6).

Untuk menjamin kesehatan hewan kurban yang didatangkan dari luar Kota Yogya, pihaknya turut melakukan berbagai pemantauan. Misalnya, pantauan di 7 lokasi pasar tiban yang baru-baru ini dilakukan.

Dari ketujuh lokasi tersebut setidaknya ada lebih dari 400 ekor hewan kurban yang diperiksa. Hasilnya, tak ada hewan kurban yang ditemui dalam keadaan sakit.

“Hewan yang kita pantau itu sudah dilakukan oleh petugas dinas, tapi untuk nanti H-1 kami akan terjunkan petugas kami sebanyak 214 itu untuk ke seluruh tempat-tempat penyembelihan hewan kurban,” tambahnya.

Selain melakukan pemantauan, Suyana juga mewajibkan setiap hewan yang masuk ke wilayah Kota Yogya untuk disertai dengan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH).

Surat ini dikeluarkan oleh pemerintah daerah asal datangnya hewan ternak. Sementara itu, hingga saat ini Suyana mencatat ada sebanyak 480 tempat penyembelihan hewan kurban yang tersebar di Kota Yogya Nantinya, petugas pemantauan akan mendatangi lokasi-lokasi yang telah terdata. “Setiap tahun kita lakukan seperti itu untuk mempermudah tempatnya,” ujarnya. (izt/qrt)

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.