JOGJABERITA– Sebagai negara dengan populasi muslim terbesar dan keanekaragaman kain dari berbagai daerah, Indonesia memiliki modal yang besar dalam memenangkan kompetisi pasar modest fashion (busana yang sopan) baik di tingkat lokal maupun global.
Pembukaan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-9, Bank Indonesia berkolaborasi dengan Kementerian Koperasi dan UKM dan Indonesian Fashion Chamber (IFC) menyelenggarakan International Modest Fashion Festival (IN2MOTIONFEST) 2022 pada 5-9 Oktober 2022 di Jakarta.
Kepala Departemen Komunikasi Indonesia Erwin Haryono menjelaskan tahun ini merupakan penyelenggaraan IN2MOTIONFEST yang pertama, dengan mengusung tema Local Product, Global Look.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat branding modest fashion Indonesia, melahirkan desainer dan brand yang dikenal dan berdaya saing global, serta meningkatkan kapasitas para pelaku usaha baik di tingkat nasional maupun internasional.
Dengan tetap mempertimbangkan aspek keberlanjutan dengan memperhatikan seluruh rantai pasok dan siklus garmen, mulai dari sumber bahan baku, teknik atau metode produksi, etika kerja, hingga pengelolaan limbah lingkungan.
Prinsip sustainable fashion sejalan dengan prinsip thayyiban (kebaikan) yang merupakan bagian dari konsep halal.
Hal ini merupakan salah satu bentuk penguatan branding produk fesyen muslim Indonesia di pasar domestik dan global,”tuturnya.
Gubernur Eksekutif Bank Indonesia, Perry Warjiyo mengatakan pembukaan IN2MOT menyampaikan 3 esensi utama dalam penyelenggaraan IN2MOTIONFEST 2022 diantaranya pentingnya peran perempuan dalam memajukan UMKM, dimana dua pertiga UMKM digerakkan oleh kaum perempuan.
Memajukan modest fashion secara simultan juga memajukan ekonomi perempuan dan ekonomi keluarga untuk membentuk pemimpin-pemimpin Indonesia.
“IN2MOTIONFEST juga diharapkan akan menjadi“The Biggest International Modest Fashion Festival” yang sejajar dengan event fashion berskala internasional.
Hal ini dapat dilakukan antara lain melalui penguatan branding modest fashion Indonesia, melahirkan desainer dan brand yang dikenal serta berdaya saing global, serta meningkatkan kapasitas dan linkage antar pelaku usaha baik domestik dan global.
Ketiga, penyelenggaraan IN2MOTIONFEST akan rutin dilaksanakan setiap tahunnya yang menjadi rangkaian perhelatan ISEF.
Hal ini merupakan wujud komitmen untuk mengembangkan ekosistem modest fashion Indonesia,”ujarnya.
Sementara itu Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, juga menyampaikan IN2MOTIONFEST bertujuan untuk memperkuat brand Indonesia sebagai pusat modest fashion di kancah internasional.
Sehingga, setelah gelaran IN2MOTIONFEST 2022 ini, akan dilakulan peningkatan mutu agar ajang ini dapat menjadi gelaran tahunan yang membanggakan Indonesia.
“Selain itu, dengan melibatkan ratusan designer dari dalam dan luar negeri, dengan penggunaan lebih dari 14 wastra nusantara, diharapkan ke depannya akan lebih banyak lagi,”tuturnya.
Sementara Designer dari Yogyakarta yang ikut tampil dalam fashion show Designer Wening angga anggota yang juga anggota IFC Jogja menjelaskan karya yang di tampilkan terinpirasi dari salah satu keajaiban dunia yang ada di Indonesia yaitu Candi Borobudur yang terletak di Desa Borobudur, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Candi megah ini sempat menjadi salah satu dari keajaiban dunia dan dicatat UNESCO sebagai warisan dunia pada tahun 1991.
Sejak selesai dipugar pada 1983, ditambah penetapan statusnya sebagai situs warisan budaya dunia oleh UNESCO pada 1991.
Candi umat Buddha ini dikelilingi taman luas dan berada di tengah gunung-gunung yang menjulang tinggi.
Monumen ini terdiri atas enam teras berbentuk bujur sangkar yang di atasnya terdapat tiga pelataran melingkar, Borobudur memiliki koleksi relief Buddha terlengkap dan terbanyak di dunia.
Stupa utama terbesar teletak di tengah sekaligus memahkotai bangunan ini, dikelilingi oleh tiga barisan melingkar 72 stupa berlubang yang di dalamnya terdapat arca Buddha tengah duduk bersila dalam posisi teratai sempurna dengan mudra (sikap tangan) Dharmachakra mudra (memutar roda dharma).
Ketiga tingkatan itu adalah Kāmadhātu (ranah hawa nafsu), Rupadhatu (ranah berwujud), dan Arupadhatu (ranah tak berwujud).
“Monumen ini merupakan model alam semesta dan dibangun sebagai tempat suci agama budhaTema dari inspirasi ini adalah SENJA, karena keindahan bentuk bangunan pada candi tersebut saat dilihat pada sore hari.
Wening menuturkan dengan dihadirkan dalam konsep modest wear, dengan paduan warna-warna Orange, cream dan biru navy.
Mixing warna-warna soft membuat warna menjadi cantik alami dan terlihat look yang unik.
Konsistensi brand pada produksi busana adalah salah satunya penggunaan bahan katun dan Rayon.
Hal ini tentunya adalah salah satu bentuk support terhadap program sustainable yang perlahan secara konsisten berjalan.
Bahan Rayon ini adalah bahan yang ramah lingkungan dan mudah didaur ulang. Kemudian proses produksi yang digunakan pun, juga memakai konsep zero waste sustainability.
Rasa kecintaan akan keanekaragaman budaya Indonesia diwujudkan dalam penggunaan bahan etnik local yaitu Batik katun cap Cirebon, tenun lurik yogya dan tenun NTT Ayutopas,”jelasnya. (tyo/red)