JOGJABERITA – Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, mengapresiasi keberhasilan Kapanewon Kalasan dalam pelaksanaan Expose Exotic Kalasan. Hal tersebut disampaikan Danang saat menutup Expose Exotic Kalasan secara resmi, pada Sabtu (20/5) di Kantor Kapanewon Kalasan.
Pameran UMKM dan potensi Kapanewon Kalasan yang hanya berlangsung dua hari ini dilaporkan berhasil menghasilkan omzet hingga Rp 25.000.000.
Expose Exotic Kalasan, merupakan wujud kreativitas dan inovasi Kapanewon Kalasan dalam membangkitkan perekonomian masyarakat. Selain mendorong UMKM dan Kelompok Tani, acara tersebut juga menyelenggarakan berbagai kegiatan, seperti lomba MTQ, lomba senam kreasi, fashion show, donor darah hingga lomba gerak jalan.
Danang menilai, Expose Exotic Kalasan menjadi bukti keseriusan Kapanewon Kalasan dalam meningkatkan kesejahteraan warganya. Tak hanya memperluas pasar bagi pelaku UMKM, acara itu juga dikatakan Danang menjadi kesempatan untuk menggali potensi warga Kalasan dalam berbagai bidang.
“Kami sampaikan terima kasih atas kreatifitas Kapanewon dalam menyelenggarakan acara ini. Ini menjadi bukti keseriusan Kalasan dalam mengembangkan UMKM Sleman. Hal ini tentu perlu dilanjutkan di tahun berikutnya karena dapat memberikan dampak yang luas khususnya bagi warga Kalasan,” kata Danang.
Wakil Bupati menambahkan, Pemerintah Kabupaten Sleman terus memberikan dukungan terhadap upaya peningkatan UMKM. Dengan usaha dan dukungan bersama, Danang yakin kapanewon dapat menjadi pusat pengembangan perekonomian, khususnya UMKM dan pertanian, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan warganya.
“Saya yakin Kalasan bisa menjadi sentra UMKM dan pertanian yang bisa memberikan manfaat kepada masyarakat. Mudah-mudahan dan bisa terus dilaksanakan, asalkan bisa memberikan ruang kepada masyarakat untuk terlibat di dalamnya,” papar Danang.
Di samping itu, Panewu Kalasan, Djoko Muljanto, membenarkan Expose Exotic Kalasan mengalami peningkatan omzet dibandingkan tahun lalu. Pada 2022, acara tersebut berhasil meraih penghasilan hingga Rp 23.000.000. Sedangkan pada tahun ini, pameran hanya digelar dua hari dan berhasil meraih Rp 25.000.000.
“Alhamdulillah pada tahun ini mengalami peningkatan dari tahun lalu. Tentu kami sampaikan terima kasih atas dukungan Pemerintah Kabupaten Sleman dan seluruh tamu yang telah ikut menyukseskan Expose Exotic Kalasan.
Kami berharap tahun mendatang, untuk waktu dan keluasan lokasi bisa ditambah lagi, sehingga bisa memberikan manfaat yang lebih banyak juga untuk warga Kalasan,” kata Djoko. (eng/eti)