Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Dongkrak Mental Penggawa, PSS Adakan Kelas Psikologi

NASIONALTERKINI– PSS Sleman akan menghadapi jadwal padat pada bulan September dan kompetisi yang semakin ketat di BRI Liga 1-2024/25. Mengatasi hal tersebut, PSS mengambil langkah positif dengan mengadakan kelas psikologi bagi para pemain, tim pelatih dan ofisial tim di Hotel Griya Persada, Sleman, Senin (9/9) sore.

Manajer Tim PSS, Leonard Tupamahu, menjelaskan bahwa kelas psikologi ini bertujuan mendongkrak daya juang dan mental para pemain, terutama dalam situasi pertandingan yang penuh rintangan. “Tujuan utama kelas psikologi ini adalah untuk membantu para pemain dari sisi psikologi dan mental. Kami sadar pentingnya penguatan sisi psikologi dan mental bagi para pemain,” tuturnya.

Leo mengatakan Harapan dengan adanya kegiatan kelas psikologi ini jelas ya bagi kami setelah tiga lag kemarin. Para pemain mampu mengatasi tekanan dan mampu menghadirkan penampilan terbaik di setiap pertandingan berikutnya.

“Kegiatan berjalan lancar dan mampu memberikan penyegaran bagi peserta. Mulai dari awal acara, para psikolog mampu memecahkan suasana dan membuat para pemain melepas beban masalah,” ujarnya.

Leo menambahkan Kelas psikologi ini memberikan jalan keluar bagi para pemain menghadapi tekanan dengan sisi psikologi dan mentalitas yang baik dan kuat.

Psikologi dan mental adalah bagian penting dari sepak bola yang penuh dengan perubahan situasi tak terduga. Tentu saja kelas psikologi menjadi dorongan kuat manajemen kepada pemain memiliki kuat untuk menghadapi berbagai situasi di lapangan.

Dengan adanya kelas psikologi ini, Manajemen PSS berharap dapat meningkatkan kekuatan mental para pemain dan mengoptimalkan performa mereka di lapangan. Saya percaya usai kelas psikologi ini mental para pemain mengalami lonjakan positif dan mampu melewati berbagai tantangan di musim ini dan mencapai hasil yang lebih baik.

“Harapannya setelah kegiatan ini, apa yang disampaikan pemateri mengenai hal-hal praktis peningkatan psikologi dan mental bisa diterapkan para pemain terutama di saat pertandingan dan kehidupan sehari-hari. Terutama mengenai berpikir positif, optimis dan membangun mentalitas juara,” tuntasnya. (vio/bui)

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *