JOGJABERITA– Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo meresmikan Kalurahan Banyurejo sebagai Kalurahan Cerdas, pada Jumat (26/8) di kantor Kalurahan Banyurejo, Tempel.
Lurah Banyurejo, Saparjo menjelaskan bahwa pembentukan kalurahan cerdas merupakan salah satu wujud implementasi visi Kabupaten Sleman yaitu, mewujudkan Sleman sebagai rumah bersama yang cerdas, sejahtera, berdaya saing, menghargai perbedaan, dan memiliki jiwa gotong royong.
Dengan visi tersebut menjadi pemacu semangat Kalurahan Banyurejo untuk berkembang menjadi Kalurahan Cerdas melalui aplikasi SIDIG BANYU.
Inovasi SIDIG BANYU merupakan sistem informasi desa digital yang membantu memberikan pelayanan kepada masyarakat secara virtual.
“Melalui SIDIG BANYU, masyarakat dapat mengakses informasi kalurahan secara online.
Selain terkait pelayanan kalurahan, di dalam aplikasi juga ada fitur yang menampilkan hasil UMKM masyarakat Banyurejo.
Nanti kalau diakses, pembeli akan langsung diarahkan ke kontak pedagangnya,” ujar Suparjo.
Bupati Kustini memberikan apresiasi terhadap inovasi yang dilahirkan Kalurahan Banyurejo. Dengan lahirnya Kalurahan Cerdas, Bupati memberikan arahan agar perkembangannya dapat ditindaklanjuti.
Menurut Bupati, kalurahan cerdas tidak hanya ditandai dengan pemanfaatan teknologi dalam aspek pembangunan desa, namun pemerintah kalurahan juga perlu menciptakan budaya pelayanan yang terjangkau.
“Kalurahan Banyurejo harus mampu mengembangkan potensi wilayah sesuai dengan kearifan lokal sehingga menjadi diferensiasi dibanding wilayah lain.
Salah satu sektor yang perlu didorong khususnya dalam upaya pemulihan ekonomi adalah sektor UMKM,” ujar Kustini. (ang/red)