NASIONALTERKINI -Dinas koperasi dan UKM DIY dengan Otoritas Jasa Keuangan(OJK) dan Bank Indonesia (BI) merayakan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) dengan SiBakul Financetopia Rabu (23/10) di Royal Ambarukmo Yogyakarta Hotel.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY . Srie Nurkyatsiwi, Jumat (18/10) mengatakan, berkaitan dengan BIk tersebut, tahun ini SiBakul mengambil tema “Financetopia” yang merupakan gabungan dari kata Finance dan Utopia.”Makna tema ini adalah suatu dunia atau komunitas keuangan yang nyaris sempurna,” jelasnya.
Siwi, sapaan akrabnya, mengatakan, dengan tagline “Akses Keuangan Merata, UMKM Sejahtera” diharapkan SiBakul Financetopia melalui program-programnya dapat memberikan kesempatan emas bagi UMKM di Daerah Istimewa Yogyakarta untuk mendapatkan pendanaan dari berbagai Lembaga Jasa Keuangan (LJK) di DIY.“Dengan hadirnya lebih dari 500 UMKM dan 16 LJK, acara ini akan menjadi ajang yang luar biasa untuk meningkatkan produktivitas dan pertumbuhan bisnis,” jelas Siwi.
Kepala OJK DIY, Eko yunianto menyebut tagline SiBakul Financetopia Akses Keuangan Merata, UMKM Sejahtera selaras dengan tema bulan inklusi keuangan 2024.“Agenda ini diharapkan memberikan kesempatan bagi UMKM di DIY untuk mendapatkan informasi produk dan layanan jasa keuangan dari berbagai lembaga jasa keuangan. Acara ini menjadi event luar biasa untuk meningkatkan inklusi keuangan bagi UMKM,” jelasnya.
Sementara itu Kepala perwakilan Bank Indonesia Ibrahim menyebutkan pemerataan penyediaan akses layanan keuangan formal yang berkualitas dengan biaya terjangkau bagi seluruh masyarakat menjadi insiatif yang terus didorong pemerintah untuk mengakselarasi peningkatan kesejaheraan masarakat.
Menurutnya, sejak penetapan strategi keuangan nasional inklusi di tahun 2016, tingkat inklusi keuangan terus meningkat dengan naik 3 point persentase. Ada capaian 3 indikator utama yaitu jangkauan akses penggunaan, produk keuangan dan kualitas yang mengalami peningkatan signifikan. “Kegiatan SiBakul Financetopia memberikan kesempatan emas bagi masyarakat dan pelaku umkm bisa mendapatkan pendanaan dari lembaga keuangan di wilayah ini,”ucapnya. (vio/saq)